Pages

Jumat, 04 Februari 2011

PC ROUTER XP

Artikel Komputer kali membahas cara membuat PC Router pada Windows XP.
Kebutuhan Hardware :
- 1 buah PC dengan memory minimal 512 mb
- 2 buah LAN Card

Istilah dalam konfigurasi :
- LAN in ; konfigurasi untuk seting jaringan (LAN) internal yang digunakan
- LAN out ; konfigurasi untuk seting IP dari ISP (Modem) ke jaringan internal
- ICS (Internet Connection Sharing) ; fasilitas pada windows XP untuk berbagai pakai koneksi internet pada jaringan.
Langkah-langkah konfigurasi :
- siapkan 1 buah PC yang akan dijadikan router
- pastikan 2 buah LAN Card telah terpasang dan terdeteksi oleh Windows XP
- untuk LAN Card pertama ganti namanya menjadi LAN in dan yang kedua ganti menjadi LAN out (untuk memudahkan seting IP)
- seting IP pada LAN out dengan IP yang telah diberikan oleh ISP (isi IP, Subnet Mask, Gateway, 1st DNS, 2nd DNS)
contoh seting LAN out:
IP : 172.2.2.2
Subnet Mask : 255.255.255.0
Gateway : 172.2.2.1
1st DNS : xxx.xxx.xxx.xxx
2nd DNS : xxx.xxx.xxx.xxx
- aktifkan Internet Connection Sharing (install jika belum ada), dan centang pilihan pada Internet Connection Sharing (lihat bagian PropertiesAdvances pada seting LAN card)
- untuk seting IP LAN in, atur IP agar tidak sama dengan IP lainnya pada jaringan internal, samakan Subnet Mask, kosongkan Gateway, dan samakan DNS.
contoh seting LAN in:
IP : 192.168.2.1
Subnet Mask : 255.255.255.0
Gateway : kosongkan
1st DNS : xxx.xxx.xxx.xxx
2nd DNS : xxx.xxx.xxx.xxx
- LAN in tidak perlu dishare (ICS disable)
- Sekarang untuk workstation, seting IP (bedakan untuk masing-masing IP), Subnet Mask, isikan Gateway dengan IP LAN in, seting DNS
contoh seting Workstation1 :
IP : 192.168.2.2
Subnet Mask : 255.255.255.0
Gateway : 192.168.2.1
1st DNS : xxx.xxx.xxx.xxx
2nd DNS : xxx.xxx.xxx.xxx
Selesai



sumber

PC ROUTER MIKROTIK

MikroTik RouterOS™ adalah sistem operasi dan yang dapat digunakan untuk menjadikan komputer
manjadi router network yang handal, mencakup berbagai fitur lengkap untuk network dan wireless.

Kemudian di extrack dan kemudian burn ke CD itu file ISO nya.
1. Install Mikrotik OS
– Siapkan PC, minimal Pentium I juga gak papa RAM 64,HD 500M atau pake flash memory 64
– Di server / PC kudu ada minimal 2 ethernet, 1 ke arah luar dan 1 lagi ke Network local
– Burn Source CD Mikrotik OS masukan ke CDROM
– Boot dari CDROM
– Ikuti petunjuk yang ada, gunakan syndrom next-next dan default
– Install paket2 utama, lebih baiknya semua packet dengan cara menandainya (mark)
– Setelah semua paket ditandai maka untuk menginstallnya tekan “I”
– Lama Install normalnya ga sampe 15menit, kalo lebih berarti gagal, ulangi ke step awal
– Setelah diinstall beres, PC restart akan muncul tampilan login
2. Setting dasar mikrotik
Langkah awal dari semua langkah konfigurasi mikrotik adalah setting ip
Hal ini bertujuan agar mikrotik bisa di remote dan dengan winbox dan memudahkan kita untuk
melakukan berbagai macam konfigurasi
– Login sebaga admin degan default password ga usah diisi langsung enter
Gantilah dengan ip address anda dan interface yg akan digunakan untuk meremote sementara
Di sini akan saya terangkan dengan menggunakan 2 cara yaitu dengan dengan text dan winbox.
I. Langkah setting Mikrotik TEXT
————————————————
Mari kita mulai dengan asumsi proses install sudah berhasil
1. Install – OK
2. Setting IP eth1 222.124.xxx.xxx (dari ISP)
perintah :
ip address add address 222.124.xxx.xxx netmask 255.255.255.xxx interface ether1
IP tersebut adalah IP public / IP yang yang ada koneksi Internet
3. Setting IP eth2 192.168.1.254
perintah :
ip address add address 192.168.1.254 netmask 255.255.255.0 interface ether2
IP tersebut adalah IP Local anda.
Sekarang lakukan ping ke dan dari komputer lain, setelah konek lanjutkan ke langkah
berikutnya, kalo belum ulangi dari langkah no 2.
4. Setting Gateway
perintah :
ip route add gateway=222.124.xxx.xxx (dari ISP)
5. Setting Primary DNS
perintah :
ip dns set primary-dns=203.130.208.18 (dari ISP)
6. Setting Secondary DNS
perintah :
ip dns set secondary-dns=202.134.0.155 (dari ISP)
7. Setting Routing masquerade ke eth1
perintah :
ip firewall nat add chain=srcnat action=masquerade out-interface=ether1
Untuk terakhir lakukan test ping ke Gateway / ke yahoo.com, bila konek maka Mikrotik anda dah siap
di gunakan.
II. Langkah setting Mikrotik Via WinBox
———————————————————-
1. Setelah install Mikrotik sudah OK, selanjutnya masukkan IP sembarang untuk remote.
Misal
ip address add address 192.168.1.254 netmask 255.255.255.0 interface ether2
Kemudian buka browser dengan alamat IP tadi, dan download Winbox

Web Mikrotik
2. Buka Winbox yang telah di download tadi
3. Di tampilan Winbox, pada kolom Connect To masukkan no IP tadi (192.168.1.254)dengan
Login : admin password : kosong. Kemudian klik tombol Connect
Tampilan Login Awal Winbox
4. Login ke Mikrotik Via Winbox berhasil
Tampilan Jika Login Sukses
5. Klik IP —> ADDRESS
Setting Ip address
6. Ini adalah tampilan dari address
Tampilan Address
7. Kemudian masukkan IP public (dari ISP)
Set IP Public
8. Ini daftar IP pada 2 ethernet
Daftar IP  

9. Setting GatewayIP —> Routes
Gateway Router
10. Masukkan IP GATEWAY (dari ISP)
IP Gateway dari ISP


11. Hasil ROUTING
Hasil Routing

12. Masukkan Primary DNS dan Secondary DNS (dari ISP)
Kemudian klik Apply dan OK
Set DNS

13. Setting MASQUERADE
Seting Nat ( Masquerade)

14. Klik IP —> Firewall
15. Kemudian pilih NAT
16. Pada tab General
pada Chain pilih srcnat
pada Out. Interface pilih ether1
pada tab Action pilih masquerade
Kemudian klik Apply dan OK
Seting Firewall
 Setting Masquerade

PC ROUTER UBUNTU

Router adalah device yang berfungsi untuk meneruskan paket-paket dari sebuah network ke network
yang lainnya (baik LAN ke LAN atau LAN ke WAN) sehingga host-host yang ada pada sebuah network
bisa berkomunikasi dengan host-host yang ada pada network yang lain. Jenis router ada yang
diproduksi oleh vendor tertentu (cisco, juniper, dst) atau yang dapat difungsikan menggunakan
komputer (pc router).

PC (Personal Computer) Router adalah sebuah komputer yang berfungsi sebagai router. PC Router

dapat diterapkan dengan menggunakan spesifikasi minimal :
- Dua buah NIC
- OS *nix (BSD, Linux, Unix), OS Windows Server, Open Solaris, dst
Pada installasi kali ini, kita akan membuat PC Router dengan menggunakan OS Linux Ubuntu Desktop

Saat ini aku make dua buah lan cards yang satu buat ke luar dan yang atunya buat ke dalam.

KONFIGURASI
1. Konfigurasi IP address
* eth0 : IP Address 10.10.1.81 Netmask 255.255.255.0
* eth1 : IP Address 192.168.0.1 Netmask 255.255.255.0
* DNS Server : 127.0.0.1 (disesuaikan dengan punya kita yang konek internet)
* Search Domains : perusahaan.com (boleh di isi boleh gak)

perintah seting ip (bisa lewat gui, tp ni ak pake terminal):
* sudo ifconfig eth0 10.10.1.81 netmask 255.255.255.0 (lan card 1)
* sudo ifconfig eth 192.168.0.1 netmask 255.255.255.0 (lan card 2)
* route add default gw 10.10.1.1 (klo pake modem ya GATEWAY nya modem)

klik panel System->Administration->Network trus meminta password administrasi, maka masukan

password user yang pertama kali dibuat. Pilih bagian eth0 (network eksternal) lalu klik

“Properties” . Uncheck pilihan “Enable roaming mode” lalu ganti “Configuration” menjadi “Static

IP Address“. Masukan :

* IP address : 10.10.1.81
* Subnet mask : 255.255.255.0
* Gateway address : 10.10.1.1 (Gateway di isi sesuai dengan ip modem ato alat yg konek internet

tu pokoke)

Lalu klik tombol “OK“.

Pilih bagian eth1 (network internal) lalu klik “Properties” . Uncheck pilihan “Enable roaming

mode” lalu ganti “Configuration” menjadi “Static IP Address“. Masukan :

* IP address : 192.168.0.1
* Subnet mask : 255.255.0.0
* Gateway address :

Lalu klik tombol “OK“.
Gateway pada eth1 dikosongkan, karena router harus menentukan default gateway-nya. Sedangkan

default gateway yang digunakan adalah yang melalui eth0.
Lanjuttt …. Pilih tab “General“. Masukan :

* Host name : PCrouter
* Domain name : Nyobain.com

Pilih tab “DNS“
Klik “Add” pada bagian “DNS Servers” lalu masukan IP Address dns servernya yaitu 127.0.0.1,

tekan enter. Itu Kita memasukan IP Address localhost (127.0.0.1) karena kita akan menggunakan

DNS local untuk semua manajemennya. Ato klo make koneksi lainnya disesuaikan aja yah.
Klik “Add” pada bagian “Search domains” lalu masukan Nyobain.com, tekan enter
Tekan tombol “Close” apabila konfigurasi sudah sesuai. Secara otomatis seharusnya IP Address

sudah terkonfigurasi sendiri, apabila masih belum maka bisa direstart networknya atau restart

aja komputernya

2. Konfigurasi IP Forward
IP Forward adalah suatu system yang berfungsi untuk meneruskan paket-paket dari suatu jaringan

ke jarinagn yang lain. Untuk mengkonfigurasinya, kita perlu mengubah modul kernel ip_forward

menjadi enable. Tapi sebelumnya ubah password root dahulu biar gak ngerepotin nantinya. Klik

panel System->Administration->Users and Groups. Pilih login name “root“, lalu klik Properties.

Dibagian “Password“, ubah :

* User password : password_root
* Confirmation : password_root

Atau “Generate random password“, apabila ingin menggunakan password yang dibuat secara random.

Lalu klik tombol “OK“.
Untuk mengaktifkan IP Forward, kita dapat mengklik panel Applications->Accecories->Terminal

Setelah muncul terminalnya, ketik perintah :

* su -
* Password : password_root

Maka kita sudah masuk ke mode root, dengan ditandai oleh tanda “#” (tanda kress). Lalu

dilanjutkan dengan perintah berikut :

* echo “net.ipv4.ip_forward=1? >> /etc/sysctl.conf
* sysctl -p /etc/sysctl.conf

Apabila pada file /etc/systecl.conf sudah terdapat entry-an “net.ipv4.ip_forward=0“, maka ubah

saja nilainya menjadi 1. Untuk mengubah nilainya dapat menggunakan editor “pico” ato “vi“ ato

“nano” ato apalah perintah linux lainnya. Untuk mengecek apakah IP Forward sudah diaktifkan pada

PC, maka jalankan perintah berikut :

* sysctl net.ipv4.ip_forward

Apabila hasilnya adalah 1, maka IP Forward sudah di enable. Selanjutnya paket-paket yang dikirim

oleh network sudah dapat diteruskan ke network yang lainnya.

3. Konfigurasi IP yang Dituju pada saat Nge-routing
Perintah yang aku pakai di bawah ini buat ip yang static :

* sudo iptables -t nat -A POSTROUTING -s 192.168.0.0/24 -d 0/0 -j SNAT –to 10.10.1.81

Sedangkan untuk IP yang DHCP bisa pakai cara mas Hanadi :

* sudo iptables -t nat -A POSTROUTING -s 192.168.0.0/24 -d 0/0 -j MASQUERADE

untuk mengecek hasilnya ketikan perintah berikut :

* iptables -L -t nat

Maka akan terlihat seperti berikut :
untuk ip static :
—————cut————–
Chain POSTROUTING (policy ACCEPT)
target prot opt source destination
SNAT 0 — 192.168.0.0/24 anywhere to:10.10.1.81
—————cut————–

untuk ip DHCP :
—————cut————–
Chain POSTROUTING (policy ACCEPT)
target prot opt source destination
MASQUERADE 0 — 192.168.0.0/24 anywhere
—————cut————–

Konfigurasi IP Masquerade tidak bersifat permanen, maka disarankan untuk mengaplikasikan cara

berikut :

* pico /etc/init.d/iptables
Isikan file tersebut dengan entry-an berikut :
—–start—–

#!/bin/sh
#
#This is a ubuntu adapted iptables script from gentoo
#(http://www.gentoo.org) which was originally distributed
# under the terms of the GNU General Public License v2
#and was Copyrighted 1999-2004 by the Gentoo Foundation
#
#This adapted version was intended for and ad-hoc personal
#situation and as such no warranty is provided.

IPTABLES_SAVE=”/etc/default/iptables-rules”
SAVE_RESTORE_OPTIONS=”-c”
SAVE_ON_STOP=”yes”

checkrules() {
if [ ! -f ${IPTABLES_SAVE} ]
then
echo “Not starting iptables. First create some rules then run”
echo “\”/etc/init.d/iptables save\””
return 1
fi
}

save() {
echo “Saving iptables state”
/sbin/iptables-save ${SAVE_RESTORE_OPTIONS} > ${IPTABLES_SAVE}
}

start(){
checkrules || return 1
echo “Loading iptables state and starting firewall”
echo -n “Restoring iptables ruleset”
start-stop-daemon –start –quiet –exec /sbin/iptables-restore — ${SAVE_RESTORE_OPTIONS} &2
exit 1
;;
esac

exit 0

—–finish——

tambahkan kedalam boot run level sebelum aplikasi networking lainnya dijalankan dengan perintah:

* chmod +x /etc/init.d/iptables
* sudo update-rc.d iptables start 37 S . stop 37 0 .
* /etc/init.d/iptables save

Selesai sudah Seting ROUTER di UBUNTU, untuk mencobanya silahkan gunakan dua buah PC dan jangan

lupa juga seting IP pada pc yang akan digunakan sebagai klien.